Jangan Buat Greenhose Sebelum Baca "10 Langkah Mudah Membuat Greenhouse Sendiri"
Bagaimana cara membuat grenhouse sendiri?. jawaban dari pertanyan ini sangat mudah jika anda membaca artikel ini sampai selesai dan menerapkan 10 cara membuat greenhouse sendiri di rumah, dalam membuat greenhose atau rumah kaca untuk tanaman kamu tidak boleh membuatnya secara sembarangan dan asal asalan jika ingin mendapatkan hasil yang maksimal.
greenhose sendiri banyak digunakan untuk kebutuhan perlindungan dan pengoptimalan perawatan tanaman baik itu sekala industri ataupun sekala rumahan dengan greenhouse minimalis, banyak jenis tanaman yang bisa di tanam di greenhose seperti sayuran dan tanaman bunga-bungaan. green house juga bisa menjadi tempat bersantai yang menyenangkan jika ditata dengan benar. nah penasarankan bagaimana cara membuat greenhouse sendiri? yuk simak artikel dibawah ini.
10 Cara Membuat Grenhouse dengan mudah
green house atau rumah kaca merupakan terjemahan dari bahasa inggris, namun kareana dalam prosesnya green house banyak di buat dengan plastik penyebutan rumah kaca menjadi tidak relevan dan banyak di gantikan dengan istilah rumah hijau sebagai tempat tumbuhnya tanaman..
greenhouse lebih banyak di khususkan untuk tanaman berukuran kecil karena untuk tanaman atau pohon berukuran besar akan membutuhkan biaya pembuatan greenhouse yang terlalu besar, itulah mengapa kamu tidak akan pernah menemukan perkebunan buah-buahan didalam greenhouse. pembuatan greenhouse kebanyakan dilakukan untuk perkebunan bunga, sayuran atau bahkan greenhouse untuk hidroponik.
mengingat pentingnya green house atau rumah hijau untuk kebutuhan pertanian dan budidaya tanaman, sebenarnya apa sih fungsi dan manfaat green house ini?. jika kamu bertanya demikian, pikiran kamu sejalan dengan banyak orang lainnya yang penasaran dengan manfaat greenhouse, olehkarena itu inilah sedikit poin penting manfaat green house untuk tanaman..
Manfaat Green House untuk tanaman
ada banyak sekali manfaat greenhouse yang bisa di peroleh untuk tanaman, greenhouse sendiri memiliki keunggulan yang sangat baik untuk membuat hasil panen tanaman menjadi lebih maksimal karena menghilangkan atau meminimalisir masalah yang akan timbul saat bercocok tanam, misalnya saja masalah pencahayaan matahari, suhu udara dan kelembapan yang bisa kita atur sedemikian rupa hingga efektif untuk penanganan hama karena ruang lingkupnya yang terbatas dan bisa kita kontrol atau sterilisasi setiap ingin menanam tanaman.
manfaat green house dapat kita bagi menjadi beberapa poin sebagai berikut :
sangat bagus untuk budidaya tanaman organik karna mudahnya poengenadian hama.
pengendalian hama yang mudah di lakukan pada green house membuat para petani berkesampatan untuk mewujudkan pertanian organik yang selama ini terkendala oleh serangan hama yang masih harus dikendalikan dengan insektisida atau pestisida anorganik/ kimiaw yang berbahaya bagi manusia. nah melalui green house hama akan terhalau ruang geraknya sehingga lebih mudah diatasi tanpa menggunakan pestisida. selain dengan metode green house kamu juga bisa menghalau hama dengan cara lain tanpa menggunakan pestisida seperti pada artikel cara membasmi hama lalat buah tanpa menggunakan pestisida.
pengendalian hama lebih efektif
didalam green house hama akan terhalau untuk menyerang tanaman, tyerutama jika kalian memperhatikan sterilisasi green house secara berkala, atap green house biasanya terbuat dari plastik atau kaca sedangkan dinding greenhouse di indonesia biasanya terbuat dari jaring kecil yang bisa menghalau insekta sehingga tanaman akan terlindung dari hama yang mengganggu. sedangkan di luar negri greenhouse umumnya tertutup dengan sempurna namun biasanya dibantu dengan heater dan penyejuk untuk mengatur suhu udara agar tetap sejuk saat musim panas dan tetap hangat ketika musim dingin.
tidak mengenal musim tanam
dalam metode pertanian modern menggunakan green house bertani tidak lagi harus memperhatikan musim. memangbeberapa tumbuhanmemiliki karakternya sendiri-sendiri seperti misalnya tanaman caladium yang paling cocok di tanam di awal musim penghujan atau tanaman cabe yang justru lebih bagus di tanam pada musim kemarau. namun ketika kamu menggunakan green house hal ini menjadi tidak berlaku karena kamu bisa mengendalikan situasi di dalam greenhouse sedemikian rupa sehingga menciptakan lingkungan yang ideal untuk tanaman tanpa terpengaruh cuaca di luar green house.
meningkatkan kualitas hasil produksi tanaman
green house dapat meningkatkan hasil produksi tanam dengan baik karena green house ini memungkinkan petani untuk memaksimalkan pertumbuhan tanaman dengan menyuplai nutrisi dan mengatur suhu maupunkelembapan udara yang ideal untuk pertumbuhan tanaman sehingga dalam prosesnya greenhouse ini akan lebih menjanjikan hasil panen yang berkualitas daripada bertani di lahan terbuka, selain itu green house juga bisa menangkal hama yang bisa merugikan para petani.
setelah mengetahui manfaat apasaja yang bisa di berikan oleh green house yang pastinya akan berdampak langsung untuk petani, kemudian pertanyaannya adalah bagaimana cara membuat green house yang baik dan benar...
Cara membuat Green House yang baik dan benar
membuat greenhouse memang tidak terlalu sulit namun, sebelum membuat greenhouse pastikan kalian membaca artikel ini sampai selesai agar greenhouse buatan kalian tidak asal-asalan danmemiliki fungsi dan tujuan yang tepat. sepintas greenhouse mamang terlihat biasa saja dan bisa di buat asal-asalan. namun kita harus memperhitungkan lokasi yang tepat dan tataletak yang benar agar pertumbuhan tanaman menjadi lebih efektif. tentu saja kita gak akan ngomongin fengshui loh ya, ini lebih hal mendasar yang lebih make sense. misalnya saja sebagai berikut :
1. memilih lokasi yang tepat
ketrika membuat greenhouse kamu harus menentukan tempat yang tepat dan strategis untuk jenis tanaman yang ingin kamu tanam. untuk menentukan tempat yang baik kamu harus memperhatikan faktor seperti intensitas matahari, tanah yang rata dan beberapa faktor lain yang mendukung agar tanaman bisa tumbuh denga maksimal.
pilihlah tempat untuk mendirikan greenhouse sesuai dengan kebutuhan tanaman, artinya jika kamu menanam tanaman dengan kebutuhan sinar matahari tinggi, maka usahakan untuk membuat greenhouse pada tempat yang mendapat sinar matahari dengan bagus misalnya di rooftop atau di halaman yang tersinari matahari dengan baik. namun jika jenis tanaman yang ingin kamu tanam ini tidak menyukai matahari berlebihan seperti tanaman Aglonema atau tanaman bunga begonia maka kamu bisa menambahkan paranet pertanian untuk menaungi gtanaman didalam greenhouse, atau memilih tempat yang tidak terlalu banyak terkena sinar matahari langsung.
pada akhirnya tempat membuat greenhouse tidak memiliki banyak pilihan jika kamu tidak memiliki lahan yang luas, dengan kondisi ini kamu bisa menambahkan perangkat pendukung green house yang akan saya jabarkan pada point ke 4 di bawah ini.
2. perencanaan bentuk grenhouse
mungkin banyak yang tidak mengetahui, bentuk green house sangat berpengaruh untuk efektifitas dan fungsi green house itu sendiri. bentuk green house yang akan kita buat bukan hanya dipertimbangkan dalam segi estetika, namun juga berpengaruh terhadap efektifitas fungsi green house itu sendiri. misalnya seperti contoh dibawah ini.
green house berbentuk tunel / setengah lingkaran
green house ini umumnya dibuat pada daerah sub tropis seperti eropa dengan bentuk setengah lingkaran atau menyerupai tabung dengan atap yang dibuat menyatu dengan dinding. green house tipe tunel ini bisa memaksimalkan perayapan sinar matahari yang masuk untuk tanaman. sehingga bentuk green house tunel ini akan membuat tanaman mendapatkan sinar matahari lebih optimal, ini sangat menguntungkan terutama pada musim dingin.
green house tipe tunel ini juga hanya menggunakan plastik uv atau bahan lain secara keseluruhan untuk atap dan dindingnya, berbeda dengan green house yang banyak digunakan di indonesia yang lebih banyak menggunakan dinding dengan jaring untuk membuat green house tetap sejuk.
green house piggi back
jika kamu pernah melihat green house dengan bentuk seperti rumah dengan banyak ventilasi di atapnya, maka kamu sedang melihat green house denagn bentuk piggy back. pada green house bentuk ini paling banyak di gunakan di daerah tropis. green house ini juga lebih banyak menggunakan plastik uv dan tidak menggunakan jaring karena ventilasi di serahkan pada lubang udara yang terletak di atap green house.
green house jenis multispan
green house bentuk ini merupakan gabungan dari dua bentuk sebelumnya yang banyak digunakan pada pertanian skala industri misalnya pertanian sayuran sekala besar. dalam green house tipe ini di indonesia lebih banyak menggunakan jaring untuk bagian dindingnya, sedangkan di luar negri dinding green house lebih banyak menggunakan penutup seperti plastik atau kaca.
meskipun digunakan untuk keperluan sekala industri green house ini juga tetap memperhatikan penggunaan material semuah mungkin dengan kualitas terbaik sehingga bisa memaksmilakan keuntungan yang bisa kita dapatkan.
green house minimalis
ini adalah jenis green house yang biasanya di bangun untukk skala rumahan atau hobi, bentuknya bisa di sesuaikan dengan kebutuhan masing-masing orang yang membuatnya, contohnya sebagai berikut :
green house minimalis
ini adalah jenis green house yang biasanya di bangun untukk skala rumahan atau hobi, bentuknya bisa di sesuaikan dengan kebutuhan masing-masing orang yang membuatnya, contohnya sebagai berikut :
adapun beberapa jenis green house berdasarkan material pembentuknya akan kita bahas pada poin nomer 5.
3. menentukan jenis tanaman yang akan di tanam di dalam grenhouse
ini seringkali diabaikn oleh para pemula ketika membuat green house, padahal menentukan jenis tanaman yang akan kita tanam bisa sangat membantu untuk pengoptimalan pembentukan greenhouse. maksudnya, ketika kamu mengetahui jenis tanaman yang akan kamu tanam maka kamu bisa menyesuaikan green house tersebut untuk pengoptimalan tanaman tersebut.
4. fasilitas pendukung yang harus di siapkan
saat membuat green house kamu tidak boleh mengabaikan komponen pendukung green house, membuat instalasi green house sematang mungkin sehingga tanaman bisa tumbuh dengan baik dan dengan perawatan maksimal. beberapa fasilitas pendukung untuk green house antara lain adalah :
-saluran air
saluran air sangat berperan penting untuk pengairan tanaman agar tetap terhidrasi. membuat green house harus di barengi dengan persiapan saluran air masuk dan saluran air keluar agar tidaktergenang di laintai green house.
- fentilasi udara
green house yang baik dapat mnyediakan udara yang segar dan suhu yang iedal oleh karena itu gunakakan fentilasi udara yang baik, jika kamu tinggal di daerah rawan hama kamu juga bisamenggunakan ventilasi green house yang bisa di buka dan di tutup.
-pintu masuk
pintu masuk green house harus di rancang dengan baik, jika untuk kebutuhan hobi atau skala rumahan kamu mungkin tidak perlu merepotkan hal ini, tapi jika kamu ingin membuat green house skala produksi konsepkan pintu masuk grenhouse dangan baik agar bisa sesuai dengan kebutuhan kamu.
-pendingin dan penghangat
di indonesia mungkin alat ini tidak terlalu banyak di gunakan atau bahkan tidak perlu di gunakan, tapi di daerah seperti negara sub tropis dengan 4 musim, pendingin dan penghangat ruangan sangat wajib untuk di tempatka di dalam green house demi menjaga suhu udara tetap ideal.
5.menentukan rangka greenhouse
ada banyak pilihan rangka untuk pembuatan green house, setelah menentukan bentuk green house yang kamu pilih misalnya piggy back atau tunel dan multispan, selanjutnya kamu bisa menentukan jenis rangka yang akan kamu gunakan. ini berkaitan dengan bajet yang kamu gunakan, membuat green house tidak perlu mahal dan bisa di lakukan dengan menggunakan bahan- bahan yang murah dan bisa di dapatkan dengan mudah. ada beberapa jenis rangka yang bisa kamu manfaatkan untuk membuat green house. namun saya tidak akan menjelaskan semuanya secara detail mengingat artikel ini akan terlalu panjang. intinya sesuaikan dengan kebutuhan dan keungan anda sebelum menentukan rangka yang akan kamu gunakan.
rangka yang biasa digunakan untuk green house.
- green house bambu
- rangka besi
- menggunakan pvc
- rangka green house baja ringan
- rangka green house kayu
- atau bahan lain yang bisa kamu gunakan dengan kreatifitas dan keuangan yang sesuai.
inti dari memilih rangka adalah tentang selera dan jumlah keuangan , karena pada dasarnya setiap komponen bahan memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing.
6. menentukan penutup greenhouse
membuat rangka yang kokoh akan membantu proses penutupan green house dengan lebih mudah dan awet. penuitup green house ini basanya menggunakan bahan dengan kriteiria sebagai berikut :
atap green house
atap green house harus terbuat dari bahan yang tembus cahaya (atau berwarna bening) seihingga cahaya matahari dapat memasuki ruangan green house dan membantu tanaman melakukan proses fotosintesisi,. kamu bisa menggunakan asbes trans[aran, plastik uv atau bahkan dengan menggunakan kaca. intinya syarat tersebut harus di penuhi.
selain harus tembus cahaya, atap green house haruslah terbuat dari bahan yang awet sehingga tidak harus di ganti dalam waktu dekat, menggunakan atap green house yang awet memang sedikit mahal di awal namun itu semua terbayarkan dengan kualitas untuk jangka panjang.
dinding green house :
dinding green house di indonesia umumnya terbuat dari jaring serangga, gunakan jaring dengan kerapatan yang cukup tinggi agar hama tidak mudah menyerang tanaman. jika kamu menggunnakan pendingin dan penghangat ruangan, kamu bisa menggunakan plastik uv untuk pembuatandinding green house tersebut.
7. konsep lantai green house
lantai green house yang baik merupakan lantai yang steril dan tidak memicu perkembangbiakan hama. jika kamu menanam tanaman di dalam green house, usahakan untuk menggunakan media pot dan mereatakan lantai baik itu dengan semen atau bahan lain yang membuat lantai lebih steril..
ketika membuat lantai green house perhatikan kemiringan lantai dan pastikan untuk membuat saluran pembuangan air.
untuk pembuatan green house sekala besar / industri, kamu harus membuat lantai green house secara serius misalnya dengan melakukan pengecoran pada lantai agar lantai green house awet dan tidak mudah rusak. kamu bisa melihat harga beton dan pengecoran atau jasa konstruksi lainnya di web terpercaya www.hargabetonmurah.com untuk informasi lebih lanjut.
8. pembuatan greenhouse
setelah mempelajari semua langkah diatas, langkah selanjutnya adalah memulai untuk merakit atau membuat green house tersebut, kamu bisa melakukan pembuatan green house sendiri atau menyuruh kontraktor untuk melakukan pembuatan green house di tempat anda.
pastikan untuk tetap memperhatikan poin penting dalam pembuatan green house agar tanaman didalamnya bisa tumbuh dengan baik dan nyaman.
9. mengisi greenhouse dengan tanaman
tataletak di green house berdasarkan karakter tanaman |
ini terdengar sepele, namun tata letak di green house untuk jenis tanaman heterogen sangat penting untuk di lakukan. melakukan penempatan tanaman berdasarkan karakter tanaman tersebut bisa sangat membantu untuk perawatan dan pertumbuhan tanaman tersebut, misalnya saja meletakan tanaman secara bersusun dengan tetap memperhatikan intensitas matahari pada semmua jenis tanaman.
tapi jika kamu menerapkan pertanian homogen maka kamu tidak perlu memusingkan hal tersebut.
10. perawatan tanaman didalam greenhouse
merawat tanaman didalam green house tidak terlalu sulit dan bisa dibilang lebih mudah daripada perawatan tanaman dengan menggunakan metode pertanian terbuka karena didalam green house tanaman cenderung lebih aman dan terlindung dari hama.
perawatan green house bisa kamu lakukan dengan melakukan pengecekan rutin terhadap rangka, atap dan dinding green house, segera ganti bagian yang rusak atau memperbaikinya agar hama tidak masuk kedalam green house.
nah itulah sedikit tips tentang bagaimana cara membuat green house, bagaimana ? sudah siap untuk membuat gren house sekarang ? atau masih ada yang kurang dari tulisan ini? jika memang terdapat kekurangan kamu bisa menyempurnakan tulisan ini dengan menuliskan pendapat kamu di kolom komentar blog ini. Ilmukebun.com
Pas bgtz bc artikelnya, alhamdulillah sdkt-bnyknya dpt pencerahan nih..Btw mau tnya kang, kalo pembuatan rangkanya dr perpaduan baja ringan dan bambu bgmn ya? Tks.
ReplyDelete